<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-6703228807048826"
crossorigin="anonymous"></script>
<!-- Testing -->
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-6703228807048826"
data-ad-slot="5678408918"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script> proses Pemesinan ada beberapa elemen dasar yang harus di perhatikan, diantaranya:- <script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-6703228807048826"crossorigin="anonymous"></script>ecepatan potong (Cutting Speed), atau Cs (m/min).
- Kecepatan pemakaman (Feeding Speed), atau Vf (mm/min).
- Kedalaman potong (Depth of cut), atau a (mm).
- Waktu pemotongan (Cutting Time), atau tc (min).
- Kecepatan penghasilan gram/tatal (Rate of metal removal), atau Z (cm3/min).
Elemen dasar proses Pemesinan Bubut :
- G-J0HR1ZLXMJecepatan potong: Cs = π.d.n/1000 (m/min), sehingga diperoleh : n = Cs x 1000/ π.d (rpm) dimana :
d = diameter benda kerja
n = putaran mesin/spindel.
1000 nilai konversi dari meter ke milimeter.
2. Kecepatan pemakanan : Vf = f . n (mm/min).
3. Waktu pemotongan : tc = L / Vf (min).
dimana: L = la + L (mm) untuk bubut rata.
la = jarak star pahat.
l = panjang pembubutan.
L = d/2 + la (mm), untuk Facing.
4. Kecepatan penghasilan tatal : Z = A . v
dimana : A = f . a (mm2) penampang tatal sebelum terpotong. Maka diperoleh:
Z = f . a . v (cm3/min).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar